PRAKTIKUM 2
MOLLUSCA
I. TUJUAN
Mengidentifikasi dan mendiskripsikan organisme Mollusca dan menempatkannya pada tingkat klasifikasi yang tepat.
II. DASAR TEORI
Bilateral simetri, umumnya memiliki mantel yang dapat menghasilkan bahan cangkok berupa kalsium karbonat. Cangkok tersebut berfungsi sebagai rumah ( rangka luar ) yang terbuat dari zat kapur misalnya kerang, tiram, siput sawah, dan bekicot. Namun ada pula Mollusca yang tidak memiliki cangkok, seperti cumi-cumi, sotong, gurita atau siput telanjang. Mollusca memiliki struktur berotot yang disebut kaki yang bentuk dan fungsinya berbeda untuk setiap kelasnya.
Cangkok kerang terdiri dari dua belahan, sedangkan cangkok siput berbentuk seperti kerucut yang melingkar. Perbedaan lainnya, kaki siput tipis dan rata. Fungsinya adalah untuk berjalan dilumpur atau pasir. Sementara itu cumi-cumi dan sotongtidak punya cangkok, kakinya terletak dibagian kepala yang berfungsi untuk menangkap mangsa.
Mollusca memiliki alat pencernaan sempurna mulai dari mulut yang mempunyai radula ( lidah parut ) sampai dengan anus terbuka didaerah rongga mantel. Disamping itu juga terdapat kelenjar pencernaan yang sudah berkembang baik. Peredaran darah terbuka ini terjadi pada semua kelas Mollusca kecuali kelas Cephalopoda.
Pernafasan dilakukan dengan menggunakan insang atau “paru-paru”, mantel atrau oleh bagian epidermis. Alat sekresi berupa ginjal. System saraf terdiri atas tiga pasang ganglion yaitu ganglion cerebral, ganglion visceral, dan ganglion pedal yang ketiganya dihubungkan oleh tali-tali saraf longitudinal. Alat reproduksi umumnya terpisah atau bersatu dan pembuahan internal atau eksternal.
III. ALAT DAN BAHAN
Bak Preparat, Pinset, Pisau belah/ cutter, jarum pentul, alat tulis, penggaris, kertas, kerang bulu, kerang hijau, dan bekicot.
IV. LANGKAH KERJA
- Menempatkan hewan pada bak preparat, mengamati bagian morfologi tubuhnya, melakukan pengukuran terhadap bagian tubuh hewan tersebut, melakukan pembiusan terhadap hewan tersebut atau dilemahkan dengan menggunakan jarum pentul bagian kepalanya.
- Menggambar bagian-bagian morfologinya, kemudian setelah itu melakukan pembedahan bagian organ dalam tubuhnya, mengamati dan menggambarkan serta memberi penjelasan.
- Menuliskan klasifikasi dan taksonomi hewan tersebut secara lengkap.
V. HASIL PENGAMATAN
Anadara Antiquate
Guratan ada 25 = 10 minggu, panjang 3 cm, lebar 3,5 cm
Umurnya = 2 bulan 2 minggu


Myzilus viridis
Memiliki panjang = 7,5 cm
Lebar = 3,5 cm, umur 4 bulan

Pomacea canaliculata
Memiliki panjang = 6 cm
Lebar = 5,5 cm
Umurnya adalah = I bulan 6 minggu


Keong mas (Pomacea canaliculata)
Panjang : 6 cm, lebar 3,5 cm, umur 1 bulan 3 minggu
VI. PEMBAHASAN
Pada praktikum kali ini kita akan membahas yaitu tentang Mollusca. Dalam hal ini kelompok kami mengamati empat binatang. Yang pertama yaitu Pomacea canaliculata, Achatina fulica Mytilus viridis , dan Anadara antiquate. Hal pertama yang diamati adalah bentuk luar dan perkiraan umur hewan tersebut, kemudian berlanjut pada organ bagian dalam hewan tersebut, hingga kita bisa mengetahui lebih dalam tentang Mollusca
Pomacea canaliculata
Superfamily : Ampullarioidea
Family : Ampullariidae
Genus : Pomacea
Subgenus : Pomacea
Species : Pomacea canaliculata
Family : Ampullariidae
Genus : Pomacea
Subgenus : Pomacea
Species : Pomacea canaliculata
Pada hewan ini diketahui bahwa panjang cangkangnya yaitu 6 cm, dan lebarnya 5,5 cm. Dari hasil pengukuran tersebut dan dilihat dari bentuk bulatan yang terdapat pada samping keong ini dapat diketahui umur keong yang diamati tersebut yaitu 1 bulan lebih 6 minggu. Sama halnya dengan bekicot, lambung berwarna hitam (sesudah di belah) terdapat otot aduktor dari tulang menghasilkan lender juga bisa di gunakan untuk menyaring makanan, cara makan filter feeder, ginjal berwarna merah alat ekresi hemaprodit.
Warnanya keemasan sehingga biasanya disebut keong mas oleh masyarakat Indonesia. Spesies ini hidup di darat bernapas dengan paru-paru. Jenis hewan ini hidup dalam ruang bungkal yang terdapat radula. Bentuk tubuhnya sesuai dengan bentuk cangkok. Padahal waktu larva, bentuk tubuhnya simetri bilateral, ganglia yang utama terkkumpul membentuk bangunan serupa cincin mengelilingi esgophagus, tanpa jaringan pengikat di dalamnya. Hewan ini bergerak dengan kaki sekaligus perutnya.. Selain itu seperti halnya hewan lain hewan ini memiliki ginjal, jantung, lambung, usus, hati dan anus. Ginjal berfungsi sebagai alat ekresi, letaknya didekat jantung. Hasil ekresi biasanya langsung dikeluarkan kedalam rongga mantel.
. Pada waktu bergerak, kaki bagian depan memiliki kelenjar untuk menghasilkan lendir yang berfungsi untuk mempermudah berjalan, sehingga jalannya meninggalkan bekas. Gerakan disebablan oleh kontraksi-kontraksi otot seperti gelombang, dimulai dari belakang menjalar ke depan Di kepala siput terdapat sepasang tentakel panjang dan sepasang tentakel pendek. Pada tentakel panjang, terdapat mata. Mata ini hanya berfungsi untuk membedakan gelap dan terang. Sedangkan pada tentakel pendek berfungsi sebagai indera peraba dan pembau.
Terdapat kerongkongan, kemudian lambung yang bulat, usus halus dan berakhir di anus. Hewan ini mempunyai alat reproduksi jantan dan betina yang bergabung atau disebut juga ovotestes. Jadi hewan ini hemafrodit. Sistem pencernaan dimulai dari mulut yang dilengkapi dengan rahang dari zat tanduk. Di dalam mulut terdapat lidah parut atau radula dengan gigi-gigi kecil dari kitin.
Achatina fulica (bekicot atau keong)

Klasifikasi ilmiah:
Phylum : Mollusca
Class : Gastropoda
Ordo : Pulmonata
Subordo : Stylommotophora
Famili : Achatinidae
Genus : Achatina
Species : Achatina fulica
Gastropoda adalah kelompok hewan yang menggunakan perut sebagai alat gerak atau kakinya. Misalnya, Bekicot (Achatina fulica) hewan ini memiliki ciri khas berkaki lebar dan pipih pada bagian ventral tubuhnya. Gastropoda bergerak lambat menggunakan kakinya. Gastropoda darat terdiri dari sepasang tentakel panjang dan sepasang tentakel pendek. Ujung tentakel panjang terdapat mata yang berfungsi untuk mengetahui gelap dan terang. Sedangkan pada tentakel pendek berfungsi sebagai alat peraba dan pembau.Gastropoda akuatik bernapas dengan insang, teapi Gastropoda darat bernapas menggunakan rongga mantel. Sama halnya dengan pembahasan keong emas. Organ dalamnya sama karena satu kelas.
Myzilus viridis
Kerajaan : | |
Filum: | |
Kelas : | |
Subclass: | |
Order: | |
Family: | |
Genus: | Mytilus |
Species: | M. viridis |
Mytilus viridis |
Kerang ini juga termasuk kedalam kelas Bivalvia, bedanya kerang ini termasuk kedalam ordo Pteriomotrphia. Lapisan dalamnya prismatic, lapisan luarnya periostrakeum.
Ketika diamati dan diukur, panjang dari kerang hijau ini yaitu 7,5 cm, dan lebarnya adalah 3,5 cm..Cangkangnya berakhir dalam paruh menunjuk ke bawah. Periostracum hijau gelap, semakin terdapat alat untuk dapat menangkap substrat. kecoklatan menuju titik dengan lampiran (umbo), di mana yang lebih ringan. Dan terdapat guratan.
Lapisan nakreas seperti lender yang bersatu dengan lapisan mantel. Otot yang menyambungkan tubih kerang dengan cangkang lamelibranciata/insang berupalemnaran ( membentuk lembaran) dan cangkang mengandung kalsium karbonat dan zat kitin pada keong
Pada lapisan dalam kerang terdapat Nacreas yang menempel pada mantel. Hal ini karena sebagai pembantu pembentukan mutiara. Sama halnya seperti kerang bulu, kerang hijau juga memiliki insang yang berbentuk lembaran dan ginjal yang berwarna hitam. Selain itu, juga terdapat filter feeder yang berguna untuk menyaring zat-zat yang berbahaya.
Kerang mempunyai banyak kaki ponsel yang digunakan untuk memanjat secara vertikal harus itu ditutupi oleh sediment. Ini juga memproduksi byssus untuk membantu melampirkan ke substrat. Kerang hidup di perairan yang 11-32 º C dengan luas salinitas sekitar 18-33 ppt.
Kerang hijau yang telah terpisah menyuburkan jenis kelamin dan eksternal. Mytilidae cirinya yaitu sempit, elips, berbentuk kipas, katup yang tipis dengan ukuran yang sama; tidak adanya engsel menonjol gigi; anterior otot adduktor dikurangi atau tidak ada, dan sering kehadiran byssal benang untuk penahan substrat keras.
Anadara Antiquate
Kerang bulu

Klasifikasinya :
Phylum : Moluska
Kelas : Bivalvia
Ordo : Arcoida
Famili : Arcidae
Subfamili : Anadarinae
Genus : Anadara
Spesies : Anadara antiquate
Kelas : Bivalvia
Ordo : Arcoida
Famili : Arcidae
Subfamili : Anadarinae
Genus : Anadara
Spesies : Anadara antiquate
Warna dari kerang ini yaitu cokelat gelap Anadara antiquate ( kerang bulu ) yang kami amati memiliki 25 guratan pada lapisan luarnya (periostrakum). Hal ini berarti jika di hitung berdasarkan umurnya dilihat dari 5 guratan itu adalah 2 minggu. Maka umurnya adalah 2 bula 2 minggu. Panjangnya 3 cm, umurnya 3,5 cm.Memiliki umbo di bagian belakang kerang. Umbo banyak dipompa, terletak agak ke depan, kawasan kardinalnya sempit dan memanjang. Cangkangnya memiliki bulu-bulu kecil. Rusuk 40 radial (35-44) pada setiap katup. Periostracum kasar dan beludru, sering mengikis pada umbo. Cangkang hewan ini terdiri dari tiga lapisan, yaitu :
a. | Periostrakum adalah lapisan terluar dari zat kitin yang berfungsi sebagai pelindung. |
b. | Lapisan prismatik, tersusun dari kristal-kristal kapur yang berbentuk prisma. |
c. | Lapisan nakreas atau sering disebut lapisan induk mutiara, tersusun dari lapisan kalsit (karbonat) yang tipis dan paralel. |
Pada saat dibelah, Hewan ini memiliki bagian dalam yang berwarna putih yaitu mantel dan ganglion pedal. Selain itu kerang ini seperti halnya pada kelas bivalvia lainnya memiliki kaki pipih. Juga terdapat 2 lembaran insang. Alat penggerak hewan ini adalah otot - otot aduktor yang berada pada bagian dalam samping, yang sering kita makan Otot ini berwarna putih.
Selain itu hewan ini memiliki lambung yang berwarna hitam dan ginjal berwarna merah kehitaman. Memiliki usus yang berada di bawah, dan paru – paru yang berwarna merah..Hewan ini memiliki kelamin terpisah atau berumah dua. Umumnya pembuahan dilakukan secara eksternal. Cara makan hewan ini yaitu dengan cara menyerap dan menyaring zat-zat yang berbahaya dan mengeluarkannya sebagai zat lendir
VII. KESIMPULAN
Dari hasil,praktikum dan pembahasan ini dapat di simpulkan bahwa Mollusca merupakanh ewan triploblastik selomata yang bertubuh lunak.
Pada kelas gastropoda. Misalnya, Bekicot (Achatina fulica) hewan ini memiliki ciri khas berkaki lebar dan pipih pada bagian ventral tubuhnya. Gastropoda bergerak lambat menggunakan kakinya. Gastropoda akuatik bernapas dengan insang, tetapi Gastropoda darat bernapas menggunakan rongga mantel. Habitat, bentuk, tingkah laku, dan anatomi siput pun sangat bervariasi antar spesies. Pada keong mas warna cangkangnya yaitu kuning memiliki anterior di bagian kepala yang juga merupakan mata. Bergerak menggunakan perut yang berfungsi sebagai kaki. Memiliki dua alat kelamin disebut hemafrodit. Habitat di air tawar seperti sawah dan sungai
Pada kelas Bivalvia merupakan jenis dari kerang-kerangan contohnya adalah kerang hijau dan kerang bulu. Pada kerang hijau sama halnya sepeti kerang bulu, namun yang membedakan adalah warna cangkang yaitu hijau dan semakin tua akan berubah warnanya menjadi cokelat. Lapisan nacreas menempel pada mantel. Lapisan dalam berbentuk prismatic..Pada kerang bulu amati memiliki guratan pada lapisan luarnya (periostrakum). Slain itu juga memiliki bulu-bulu halus pada luar cangkangnya. Memiliki umbo di bagian belakang kerang. Mempunyai kaki pipih dan insang berbentuk lembaran. Memiliki otot eduktor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar